Masih nuansa bulan Syawal. Banyak pemandangan yang 'mengerikan' bagi para jomblo yang belum juga menemukan pasangan terbaiknya. Setelah hari raya idul fitri di Indonesia banyak orang yang melepaskan masa lajangnya. Banyak pemuda yang menjadi raja dan para gadis yang manjadi putri sehari yang membuat para jomblo semakin nyaring meratapi nasibnya agar segera bisa memiliki papan bunga "Selamat & Bahagia".
Di dalam acara pernikahan, puan (tempat menghidangkan sirih) sering kita jumpai (helloacehku.com) |
Menikah merupakan sebuah perbuatan mulia, dengan menikah kita bisa terhindar dari perbuatan terkeji yang dapat mencoreng nama baik keluarga. Nah ternyata setelah menikah semua bebas mau ngapain saja bersama pasangan halalnya. Manja dan mesra tentu tidak dapat dilewatkan begitu saja.
Sebagai seorang suami sangat dianjurkan untuk memanjakan istrinya agar rumah tangganya bisa selamanya bahagia. Salah satu bentuk cara memanjakan istri adalah dengan cara memberikan mereka hadiah. Di dalam sebuah Hadits Rasulullah bersabda : "Salinglah memberi hadiah diantara kalian, niscaya kalian akan saling mencintai" (HR. Bukhari). Jadi, biar cintanya semakin sehat dan kuat sering-seringlah memberi hadiah satu sama lain ya!
Untuk urusan memberi hadiah kepada istri sebagai sebuah cara memanjakan istri, raja Aceh Sultan Iskandar Muda telah memberikan kita contoh yang sangat mesra. Bukan lilin atau balon sambil nyanyiin lagu ulang tahun yang sang raja lakukan. Tetapi yang raja Aceh lakukan sangat luar biasa efeknya tanpa meninggalkan kesan alay di dalamnya. Penasaran bagaimana raja Aceh memanjakan istri tercintanya? mari sama-sama kita baca bagaimana cara raja Aceh memanjakan sang istrinya.
Sebelum kita bahas cara raja Aceh memanjakan sang istrinya lebih baik kita kenalan dulu sama raja Aceh bernama Sultan Iskandar Muda. Ibarat sebuah film, jika kita pengen nonton film tentu kita harus tau dulu siapa-siapa saja tokoh yang terlibat di dalamnya. Jika gak filmnya bakal garing tidak enak sama sekali.
Sultan Iskandar Muda merupakan seorang pria kelahiran tahun 1593. Sultan Iskandar Muda merupakan sultan yang paling besar di dalam masa kesultanan Aceh. Pada masa kepemimpinan Sultan Iskandar Muda (1607-1636) nama Aceh begitu harum di mata Internasional, Aceh begitu disegani oleh bangsa luar. Perdagangan dan pendidikan Islam menjadi beberapa andalan yang ditawarkan oleh Aceh ketika itu.
Sultan Iskandar Muda bukan hanya pintar di dalam menaklukkan berbagai bangsa. Sultan Iskandar Muda juga terkenal sangat lihai di dalam membuat wanita jatuh cinta oleh jiwa kepemimpinannya. Selera sang raja tidak tanggung-tanggung, beliau berhasil menikahi seorang putri dari kesultanan Pahang Malaysia. Nama istri Sultan Iskandar Muda dikenal dengan sebutan Putroe Phang atau Putri Kamilah.
Karena telah menikah dengan raja Aceh, Putroe Phang harus menetap di Istana kerajaan yang terdapat di Aceh. sebagai anak baru merantau, Putroe Phang sering merasakan rasa kangen terhadap kampung halamannya yang terkenal berbukit.
Sultan Iskandar Muda tidak mau sang kekasih tercinta yang cantik jelita itu bersedih. Akhirnya Sultan Iskandar Muda membuat sebuah taman yang dikenal dengan sebutan gunongan yang menyerupai bukit agar rindu sang kekasih terhadap kampung halamannya yang jauh di mata dapat terobati. Ternyata cara yang sang raja lakukan terbukti berhasil membuat istrinya bahagia
Buat yang penasaran bisa langsung datang ke Aceh karena taman ini terbuka untuk umum (commons.wikimedia.org) |
Dan di taman yang raja berikan kepada istrinya terdapat tempat mandinya
juga. Sang putri sering mandi ria disana disaat sang raja sering
berpergian karena menjalankan tugasnya. Mesra sekali bukan? benar-benar suami yang sempurna dengan memberikan sebuah hadiah yang begitu indah dipandang mata. Siapa
sih yang gak iri jika melihatnya.
EmoticonEmoticon