Ridwan Kamil atau yang biasa disapa Kang Emil merupakan seorang yang begitu populer di Bandung dan seluruh Indonesia. Tidak hanya ahli di dalam memimpin suatu daerah, Ridwan Kamil juga begitu ahli di dalam merancang gambar bangunan yang hendak dibangun di suatu wilayah. Sudah banyak sekali bangunan yang dirancang oleh bapak walikota yang identik dengan kacamata tersebut, jika disuruh hitung mungkin sudah tidak cukup jari jemari untuk menghitung berapa jumlah pastinya.
Kang Emil (www.islamaktual.net) |
Meski telah merancang berbagai gedung sebagai keahliannya di dalam dunia arsitek. Kang Emil mengaku begitu sulit di dalam menjalankan tugasnya merancang sebuah gedung bernama Museum Tsunami Aceh. Bukan karena bentuk gambarnya yang harus memiliki keahlian tingkat yang sangat tinggi, Kang Emil mengaku begitu sulit di dalam merancang Museum Tsunami karena dia sering menangis ketika sedang mengerjakannya.
Alasan Kang Emil menangis di dalam merancang Museum Tsunami karena ia harus kembali mengingat bencana dahsyat tersebut yang telah memakan banyak sekali korban jiwa.
"Proyek tersulit dalam karya saya adalah ketika menciptakan proyek Museum Tsunami Aceh. Waktu mendesainnya banyak air mata yang tumpah sehingga melahirkan kaya tersebut" ujar sang wali kota ketika itu.
Museum Tsunami Aceh karya wali kota Bandung (telusurindoensia.com) |
Awalnya Kang Emil sempat mengira membuat gambar Museum Tsunami Aceh akan bisa ia lalui dengan mudah karena memang Kang Emil sudah tinggi sekali jam terbangnya di dalam dunia arsitek. Tetapi prediksinya salah total, pikirannya menjadi berkecamuk ketika harus kembali melihat kembali video tragedi gempa dan tsunami yang meluluh lantakkan Aceh ketika itu dan alhasil Kang Emil memerlukan waktu yang cukup panjang untuk menyelesaikan proyeknya tersebut.
"Sambil menarik garis, karena emosional saya terharu, terus berhenti dan lanjutin besoknya. Ingat lagi, lama prosesnya" Ungkap Kang Emil
Dan akhirnya dengan do'a beserta kerja keras Museum Tsunami Aceh berhasil berdiri di sudut jalan dekat Blang Padang di Kota Banda Aceh. Karya Kang Emil tersebut tidak hanya megah tetapi juga sarat akan nilai kearifan lokal dan nilai pendidikannya.
Dari Museum Tsunami tersebut kita bisa melihat Aceh melalui sisi yang berbeda. Dan dari Museum Tsunami tersebut juga orang Aceh semakin kuat ikatannya dengan orang sunda yang terkenal dengan segala pesonanya. Baca Juga : Kalahkan Seratus Orang Lebih, Ridwan Kamil Sang Wali Kota Bandung Berhasil Wujudkan Bangunan Penuh Sejarah
EmoticonEmoticon